4
Kesalahan
Menulis di Blogger
adalah media bagi kita untuk menyampaikan informasi melalui sebuah tulisan pada umumnya. Ironisnya, banyak di antara blogger pemula yang hendak memasuki dunia blogging gagal karena ketidaktahuan mereka terhadap dunia kepenulisan itu sendiri. Beberapa dari fakta itulah semestinya kita mulai belajar tentang bagaimana cara menulis yang sederhana, tetapi bermakna yang kuat sehingga pesan di dalamnya mudah tersampaikan kepada para pembaca.
adalah media bagi kita untuk menyampaikan informasi melalui sebuah tulisan pada umumnya. Ironisnya, banyak di antara blogger pemula yang hendak memasuki dunia blogging gagal karena ketidaktahuan mereka terhadap dunia kepenulisan itu sendiri. Beberapa dari fakta itulah semestinya kita mulai belajar tentang bagaimana cara menulis yang sederhana, tetapi bermakna yang kuat sehingga pesan di dalamnya mudah tersampaikan kepada para pembaca.
Ada
beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh blogger ketika
menulis pada blognya, antara lain sebagai berikut ini yang saya
rangkumkan menurut sepengetahuanku.
1.
Informasi tidak tegas.
Ketika
hendak menyampaikan sebuah informasi, kita harus memiliki data yang
valid terkait apa yang hendak kita sampaikan. Dukungan data yang
akurat akan membuat sebuah tulisan menjadi berisi dan kaya informasi.
Jangan sampai kita hanya asal menulis tanpa tahu apa yang sebenarnya
ingin kita sampaikan. Sehingga, pembaca akan merasa bingung untuk
menyerap informasi yang hendak mereka dapat.
2.
Tidak kronologis.
Keruntutan
alur penyampaian informasi juga menjadi penting. Mengapa? Karena
dengan alur yang baik akan mempermudah pembaca dalam memahami isi
bacaan yang ditulis. Mereka seakan larut dalam bacaan sehingga proses
transfer informasi berjalan lebih mudah. Untuk itu, awali sebuah
tulisan dengan pengantar, kemudian tuliskan inti pesan yang
disampaikan, lalu akhiri dengan kesimpulan sebagai penutupnya.
3.
Terlalu banyak tulisan.
Jangan
pernah berpikir jika semakin banyak tulisan yang dipaparkan akan
semakin mempermudah pembaca untuk memahami sebuah pesan. Terlalu
banyak kalimat justru akan membuat pembaca menjadi jenuh dan enggan
untuk meneruskan membaca. Akibatnya, mereka menjadi tidak fokus dan
lupa dengan inti bacaannya. Jadi, buatlah tulisan yang seringkas
mungkin dengan tetap mempertahankan inti dari tulisan tersebut.
200-400 kata adalah jumlah ideal untuk posting pada sebuah blog.
4.
Alay.
Blog
memang sarana untuk berekspresi. Kita bebas menuliskan apa saja yang
ingin dibagikan kepada banyak orang selama tidak melanggar hukum dan
norma, termasuk gaya kepenulisannya. Meskipun demikian, ada saatnya
kita harus mencoba untuk menggunakan tata bahasa yang baik saat
menulis demi kemudahan pembaca dalam memahami isi bacaan. Jika
disuruh memilih, tentu akan lebih mudah memahami isi bacaan yang
ditulis formal daripada bacaan alay bukan? Selain itu, gaya
kepenulisan juga menunjukan tingkat kedewasaan penulis di mata para
pembacanya.
Menulis itu mudah. Selama kita tekun dan selalu memperbaiki kesalahan, keterampilan menulis pasti akan mudah dikuasai. Cobalah menulis seakan kita sedang berbicara, lalu perhatikan hasilnya.
No comments:
Post a Comment